Adakah nyala diujung sana?
Disini terdapat hati yang meredup.
Melihatnya seakan akan membara.
Kini kau bagai lilin dengan api tak tertiup.
Orang-orang sudah tidak waras.
Seolah hal cinta menjadi momok yang tidak perlu.
Untuk apa di tertawakan?
Kita perlu, Aku butuh.
Bersandar di bahu, dan selalu di malamku.
Khayalku tetap tegap.
Walau belum dapat ditangkap.
Mendengar cerita tak perlu ku genggam.
Seakan tak peduli dengan keadaan.
Realita belum kudapatkan.
Aneh, seolah kamu orang yang ku percayakan.
Malam senin yang berbeda.
Fokus untuk hari esok seakan teralihkan.
Seperti ada rasa yang tak berbahasa.
Ah, Reva.
1 tahun,
Mulut masih tak berbicara.
Tubuh menjadi pengecut diselimuti rasa takut.
Dan rasa menjadi semakin tak patut.
Tak perlu kau tau rasa ku.
Tapi ku ingin kau tau keberadaanku.
Sudah seberapa jauh saya?
Heran, ternyata saya masih ditempat.
Seolah sudah berjalan lama, namun tidak kemana.
Untuk R
(F)
Komentar
Posting Komentar